Fakta Tersembunyi Bob Marley, Musisi Dunia yang Dulunya Ternyata Seorang Pekerja Pabrik
Fakta Tersembunyi Bob Marley di puja oleh jutaan penggemar, bintang musik reggae Bob Marley menawan hati penggemar dari berbagai belahan dunia. Bahkan sampai saat ini, penggemarnya masih menjadikannya sebagai ‘dewa’ musik reggae, menganggapnya masih hidup melalui karyanya.
Saat tampil di panggung Sporthalle, Köln, Jerman, pada musim panas 1980, Bob Marley sudah sakit-sakitan. Namun, daya tarik dan penampilannya di atas panggung mampu memukau sekitar 8.000 penonton.
Setahun setelah konser ikonik di Jerman itu, pria yang bernama asli Robert Nesta Marley meninggal dunia pada 11 Mei 1981. Meskipun hidupnya singkat, hanya 36 tahun, pesan-pesan politik dan spiritualnya tetap hidup melalui serangkaian lagu yang akan terus menjadi legenda.
Berkat kontribusi Bob Marley, reggae menjadi sangat populer di panggung musik dunia, bahkan diakui sebagai warisan budaya tak benda oleh UNESCO.
1. Bisa Membaca Telapak Tangan
Sejak berusia empat tahun, Bob Marley sudah bisa membaca telapak tangan. Ketika Cedella (ibunya Bob) pertama kali mendengar ini dari kerabat dan tetangga, mereka menganggapnya sebagai lelucon. Namun, ramalan dari telapak tangan itu akhirnya terbukti benar, sehingga ibunya terkejut ketika mengetahuinya.
2. Dikenal oleh Penduduk Asli sebagai “Anak Kulit Putih”
Julukan tersebut ada karena campuran asal dalam darah keturunannya yang terlihat jelas, Bob punya ayah yang berkulit putih. Hal tersebut membuat Bob merasa sangat terisolasi di Kingston, meskipun pada kenyataannya itu membantunya tumbuh dan memperkuat rasa percaya diri serta harga dirinya dalam karirnya, menjadikannya seorang pria yang kokoh.
Ketika Bob bersekolah, matematika adalah pelajaran favoritnya. Meskipun ia tidak lulus, Bob meninggalkan sekolah pada usia muda setelah berhasil mendapat pekerjaan magang sebagai tukang las.
4. Pernah Jadi Pekerja Pabrik
Saat pertama kali Marley menikahi Rita dan pindah ke Amerika Serikat, dia bekerja di pabrik DuPont sebagai asisten laboratorium dan di pabrik Chrysler dengan menggunakan nama samaran Donald Marley.
5. Sangat Berbakat sebagai Musisi
Marley pernah dipecat karena terlalu berbakat dan karismatik sebagai musisi. Pada tahun 1973, Sly Stone mengundang Bob Marley dan The Wailers sebagai pembuka tur Sly Stone di Amerika untuk 17 pertunjukan. Namun, Sly memutuskan untuk memecat Marley setelah beberapa pertunjukan karena Marley lebih memikat perhatian penonton daripada dirinya yang menjadi bintang utama.
Mereka bermain bersama dalam lima pertunjukan, dua di Florida, kemudian di Kentucky, Colorado, dan Las Vegas, sebelum akhirnya Sly menurunkan Bob Marley dan peralatan mereka di tepi jalan.
6. Diabadikan dalam Catatan Sejarah
Album Legend dari Bob Marley and The Wailers, kumpulan lagu terbaiknya, merupakan album reggae paling laris sepanjang masa dengan lebih dari 15 juta kopi terjual di Amerika Serikat dan sekitar 25 juta kopi terjual di seluruh dunia.
Pada tahun 2003, album ini menduduki peringkat nomor 46 dalam daftar 500 album terbesar sepanjang masa oleh majalah Rolling Stone. Hingga saat ini, Legend telah bertahan selama total 348 minggu di tangga lagu album Billboard – menjadi yang terpanjang keempat dalam sejarah.
7. Pernah Ditangkap Karena Ganja
Bob Marley ditangkap karena memiliki ganja dan harus menghabiskan sebulan di penjara. Di sana, ia bertemu dengan banyak tahanan yang kemudian membentuk hubungan yang kuat dengannya.
8. Mendirikan Label Rekaman
Bob Marley mendirikan Label rekaman Tuff Gong, yang diambil dari julukannya sendiri. Saat ini, label rekaman ini menyediakan salah satu fasilitas audio terbesar di kepulauan Karibia.
9. Sangat Dermawan
Setelah meraih kesuksesan, Bob Marley menjadi sangat dermawan dengan uangnya. Dia tahu bagaimana rasanya di besarkan dalam keluarga miskin di Jamaika dan memahami betapa sulitnya mencari uang.
Maka, dia memutuskan untuk menerapkannya dengan membeli rumah untuk teman-teman dan membantu banyak orang miskin di Jamaika.
10. Menderita Tumor
Pada tahun 1977, Bob Marley mengalami cedera serius saat bermain sepak bola yang menyebabkan dia mengembangkan tumor ganas atau melanoma di kakinya. Meskipun dokter menyarankan untuk melakukan amputasi, dia menolaknya karena alasan keagamaan.
Tumor itu kemudian menyebar ke seluruh tubuhnya, akhirnya menyebabkan kematian Bob Marley.
11. Netizen Juga Penasaran dengan Hal Ini
Bob Marley identik dengan apa?
Bob Marley di kenal dengan reggae dan service, dua hal yang terus di ingat oleh keturunannya.
Siapa yang menciptakan lagu reggae?
Bob Marley di kenal sebagai tokoh utama dalam musik reggae. Nama lengkapnya adalah Robert Nesta Marley OM, seorang musisi Jamaika yang lahir di Nine Mile pada tanggal 6 Februari 1945.
Apa aliran musik dari Bob Marley ini?
Robert Nesta Marley OM (6 Februari 1945 – 11 Mei 1981) merupakan seorang penyanyi, gitaris, dan penulis lagu reggae asal Jamaika. Ia di anggap sebagai salah satu pelopor dalam genre ini, karena Marley berhasil menggabungkan elemen-elemen reggae, ska, dan rocksteady dalam karyanya. Ia juga terkenal dengan gaya vokalnya yang unik dan cara penulisan lagu yang khas.
Bob Marley mati umur berapa?
Sayangnya, Marley tidak merayakan ulang tahun sebanyak yang seharusnya. Dia meninggal karena melanoma pada tahun 1981 ketika usianya baru 36 tahun.
Apakah Bob Marley memotong rambutnya?
Selama hidupnya, dia tidak menyisir atau memotong rambutnya ke belakang, dia biarkan rambutnya tumbuh secara alami dan mudah.
